The Legend of Diana Vreeland

Her world : Diana Vreeland mengarahkan gaya untuk

season yang akan datang

Diana Vreeland adalah seseorang yang sangat berpengaruh di dunia fashion. Ia menjadi penulis dan fashion editor di majalah Harper’s Bazaar dan Vogue.

Nama sebenarnya sebelum ia menjadi istri Reed Vreeland ialah Diana Dalziel. Ia lahir di Paris pada tahun 1903 dan sangat amat menyukai ballet, music dan fashion.

Orang tua Diana sama sekali tidak tahu-menahu tentang fashion, ibu nya ialah seorang pemburu. Diana tidak pernah merasa nyaman pada penampilannya sampai pada saat ia bertemu dengan Reed Vreeland. Prince charming yang memanah hatinya pada pandangan pertama di tahun 1929.

Akhirnya, Diana dan suaminya pindah ke London, ia belajar segalanya di Inggris. Belajar bahasa, budaya, fashion dan coco chanel. Hal ini membuatnya ingin menyampaikan perjalanannya yang indah ini ke dalam film documenter berjudul “The eye has to travel”. Diana membuka lingerie store yang terletak dekat Berkeley Square.

Pada tahun 1935, Diana dan suaminya kembali pindah ke New York karena pekerjaan Reed yang mengharuskan mereka. Pada suatu malam, Carmel Snow melihat Diana menari dan senang dengan apa yang dipakai oleh Diana saat itu, Chanel.

Carmel Snow menawarkan pekerjaan di harper’s bazaar untuk Diana, tetapi pada saat itu Diana belum pernah bekerja sebelumnya. Dan Carmel berkata, “but you seemed know about clothes, why don’t you try?”

Dan setelah itu, Diana menjadi penulis Harper’s Bazaar dengan halaman tentang “Why don’t you….”

Quickly, she became fashion editor in Harper’s Bazaar.

Bikini dan blue jeans adalah tren yang ia buat semasa ia bekerja di Harper’s Bazaar.

She wore flat and black tight disaat orang lain belum memikirkannya.

Pada tahun 1962, Diana mengundurkan diri di Haper’s Bazaar dan bekerja sebagai pemimpin redaksi di majalah Vogue. Salah satu pegawai Vogue pada saat pertama kali bertemu dengan Diana menangis dan menolak bekerja bersama dia, tetapi setelah Diana meninggal, ia mengerti bahwa Diana adalah  satu-satunya otak dari fashion editor.

Diana Vreeland menjadi orang yang sukses, namun ia mempunyai penyakit jantung yang akan merenggut nyawanya. Sampai pada suatu hari, ia menerbitkan slogan 'Look, you have to tell people. No one wants to do it themselves-they want direction and to follow a leader!'

Setelah dia dipecat dari Vogue, ia menjadi konsultan untuk Costume Institute of Metropolitan Museum of Art di New York pada tahun 1971. Pada tahun 1984, ia telah mengorganisir dua belas pameran.

Di tahun 1989 ia meninggal karena serangan jantung pada usia nya yang menginjak 85 tahun.


Her -fenomenal- works :